09 August 2012

Inquire God First !

THR Alias Tunjangan Hari Raya pastinya sangat dinantikan oleh setiap pekerja, termasuk gw :)
Akhir2 ini entah apa yang salah, keuangan gw lagi agak kacau balau,, udah berusaha atur baik-baik tapi kok tetap ga cukup,, padahal dulu waktu pertama kerja gajinya jauh lebih kecil dari sekarang tapi cukup2 aja, sekarang malah jadi sering kacau. Nah,, khusus bulan Juli - Aug ini pengeluaran gw memang jadi lebih banyak dari biasanya. Dari bulan Juni lalu gw sudah menghitung-hitung uang yang akan gw terima dari berbagai sumber. Ternyata perkiraan di Juli meleset, alhasil menderita di akhir bulan, hiks.. hiks...
Tapi semangat timbul lagi waktu sudah akhir Juli. Salary & THR belum ditangan tapi otak ini sudah mulai berpikir keras mengatur uang2 itu, padahal diterima juga belum, hehehehe... Nah celakanya gw ga libatin Tuhan sama sekali,, gw terlalu sibuk mikirin pengaturan uang yang akan gw terima akhir Juli. Dan.... tau apa yang terjadi ??? hehehe... sesuatu di luar perkiraan gw terjadi,,, ada sejumlah uang yang harusnya gw terima akhir July kemarin, harus delay dan janjinya sih akan turun akhir Aug nanti.

Wahhhhh... pusing 7 keliling rasanya, otak ini mulai kembali berusaha berpikir gimana caranya supaya cukup ??? dan sekali lagi berpikir mengandalkan diri sendiri,, hasilnya stress,, maag kambuh,, untungnya ga terlanjur parah :)

Praise the Lord, saat teduh gw beberapa hari lalu membuka mata, pikiran dan hati ini. Waktu itu setelah selesai reading and meditate bible gw denger lagu serahkanlah :

Serahkanlah

Apakah kau payah mencari cari
Dan apakah Kau payah berkeliling
Bawalah sekarang segala susahmu

Pada kaki Yesus letakkanlah

Serahkanlah (serahkanlah)

Serahkanlah (serahkanlah)
Serahkan pada Yesus
Segala beban yang menindih hidupmu


Waktu denger lagu itu, gw jadi ingat sama masalah keuangan gw yang kacau. Yuppp.. seakan lagu itu diciptakan buat gw, sama seperti waktu gw baca Firman dan gw merasa Firman itu pas banget memang ditulis dan ditujukan kepada gw. Dan gw percaya ga ada yang namanya kebetulan. Gw percaya segala sesuatu yang Tuhan ijinin terjadi ada maksudnya dan gw harus peka supaya bisa belajar lebih banyak.

Hehehe... waktu denger lagu itu berasa malu banget sama Tuhan. Bisa-bisanya gw lupa sama DIA yang memelihara hidup gw. Dia yang memberi pekerjaan, Dia yang memberi berkat, Dia yang ijinin segala sesuatu terjadi, seharusnya kekuatiran dan kepusingan itu gw bawa ke Tuhan, harusnya bukan gw berpikir dan merancang-rancang rencana sendiri. The first thing i must to do is ask God. Ask God what i have to do, ask God to show the best way.
 
Setelah sadar, gw datang ke Tuhan dan minta ampun, serta minta supaya Tuhan yang bekerja menunjukan jalan keluar terbaik dan biar rancanganNya yang jadi bukan apa yang sudah gw rancang-rancang sendiri. Wewwww.... setelah itu hati ini jadi plong, seakan ada beban berat yang diambil dari pundak gw :) dan sampai hari ini semuanya masih berjalan baik, persediaan sampai akhir bulan juga masih cukup :) kenapa bisa cukup ? karena Tuhan bekerja dengan cara yang ga pernah gw duga, ternyata ada berkat lain yang Tuhan siapin. God knows what i need....

Nah kalo udah tau Tuhan tau yang terbaik, kenapa juga gw harus repot-repot mengerahkan kemampuan gw yang toh pada akhirnya hasilnya ga baik bahkan sia-sia. Kesalahan yang sering gw lakukan saat masalah datang adalah i rely on my own strength. Gw lupa akan kekuatan Tuhan yang luar biasa, padahal setiap saat gw bisa mengandalkan Tuhan. Gw lupa sama pelajaran Rajawali yang bisa terbang tinggi justru bukan pada saat dia berusaha sekuat tenaganya sendiri mengepakkan sayap. Kalau hanya mengandalkan kepakan sayapnya sendiri, yang ada si Rajawali capek dan jatuh. Rajawali bisa terbang tinggi justru ketika dia hanya mengepakkan sayapnya dan bergantung pada kekuatan angin, yupp kekuatan angin yang jauh lebih besar dari kekuatannya sendiri.

So,, i want to bear this in my mind : "Inquire God First for everything and always remember that sometimes, all i need to see His miraculous works are just wait and rest in God"


No comments:

Post a Comment